Jumat, 21 Maret 2014

Diversifikasi Produk

Definisi Diversifikasi Produk
Konsep diversifikasi produk merupakan upaya untuk mengusahakan atau memasarkan beberapa produk yang sejenis dengan produk yang sudah dipasarkan sebelumnya. Diversifikasi produk artinya menganekaragamkan produk. Tujuan suatu perusahaan melakukan Diversifikasi Produk adalah untuk membuat produk tahan lebih lama, mengarah kepada produk siap konsumsi, memenuhi selera dan kebutuhan konsumen serta memperluas pasar, mempermudah transportasi, memberi nilai tambah, pendapatan  dan lain sebagainya.

Ada 3 bentuk strategi diversifikasi yakni :

1. Strategi Diversifikasi Konsentris (Concentric Diversification Strategy)
Dijalankan dengan menambah produk baru yang masih terkait dengan produk yang ada saat ini baik keterkaitan dalam kesamaan teknologi, pemanfaatan fasilitas bersama, ataupun jaringan pemasaran yang sama. Pedoman keberhasilan strategi diversifikasi konsentris adalah :
·         Bersaing dalam industri yang tidak atau rendah pertumbuhannya.
·         Adanya produk baru yang terkait dengan produk yang ada saat ini dapat menaikkan penjualan produk yang ada.
·         Produk baru ditawarkan pada harga yang kompetitif.
·         Produk yang ada saat ini berada pada tahap penurunan dalam daur hidup produk Memiliki tim manajemen yang kuat.

2. Strategi Diversifikasi Horizontal (Horizontal Diversification Strategy)
Strategi diversifikasi horizontal adalah strategi menambah atau menciptakan produk baru yang tidak terkait dengan produk saat ini kepada pelanggan saat ini. Dasarnya adalah, bahwa perusahaan sudah sangat familiar dengan pelanggannya saat ini dan pelanggan saat ini sangat loyal dengan merk/brand perusahaan. Pedoman yang akan menjamin keberhasilan strategi diversifikasi horizontal adalah :
·         Tambahan produk baru akan meningkatkan revenue secara signifikan.
·         Tingkat kompetisi yang tajam dalam industri yang tidak tumbuh, margin dan return rendah.
·         Saluran distribusi yang ada saat ini dapat dimanfaatkan.

3. Strategi Diversifikasi Konglomerasi (Conglomerate Diversification Strategy)
Penambahan produk baru dan dipasarkan pada pasar baru yang tak terkait dengan yang ada saat ini. Ide dasar strategi ini terutama pertimbangan profit. Untuk menjamin strategi diversifikasi konglomerasi efektif, ada beberapa pedoman yang perlu diikuti, yakni:
·           Terjadi penurunan penjualan dan profit.
·           Kemampuan manajerial dan modal untuk berkompetisi dalam industri baru.
·           Tercipta sinergi financial antara perusahaan yang diakuisisi dengan yang mengakuisisi pasar bagi produk saat ini sudah jenuh.
·           Ada peluang untuk membeli atau memperoleh bisnis baru yang tak terkait yang memiliki peluang investasi yang menarik.

Perusahaan memilih melakukan diversifikasi untuk membangun kepercayaan konsumen sehingga mampu meningkatkan penjualan perusahaan. Jadi perusahaan harus bisa bersaing memproduksi barang yang berkualitas baik untuk meningkatkan kepercayaan terhadap konsumen. Dengan demikian maka konsumen pada perusahaan akan meningkat, melihat persaingan dipasar maka perusahaan harus memproduksi produk yang mempunyai inovasi baru dan berkualitas tinggi untuk menghadapi pesaing-pesaingnya. Setiap perusahaan memiliki tujuan yang sama untuk meningkatkan laba, tetapi untuk memaksimalkan perusahaan harus melakukan strategi yang efektif, dengan diversifikasi produk maka perusahaan akan mampu memaksimalkan revenue (pendapatan).

Contoh Diversifikasi Produk dalam dunia perhotelan adalah Aston Management yang memiliki beragam hotel dengan segmen pasar yang berbeda-beda. Aston Management dapat mencakup segmen pasar dari yang memiliki perekonomian menengah ke bawah sampai menengah ke atas dengan produk sejenis yaitu hotels, condotels, resorts, serviced apartments dan boutique villa resorts. Diawali dari Aston Hotel, kemudian untuk mencakup lebih luas lagi, Aston Management mendirikan  hotel lain dengan harga yang lebih murah agar dapat mencakup pasar dengan perekonomian menengah ke bawah yaitu sebagai contoh adalah Favehotel. Beberapa hotel yang di bawah Aston Management adalah Aston Hotel, NEO Hotel, Favehotel, 100 Sunset Boutique Hotel, Quest Hotel, Harper Hotel, dan Kamuela Villa.


sumber: http://adiearrafik.files.wordpress.com/2013/06/diversifikasi-produk.pdf

1 komentar:

  1. Penjelasan ini masih satu topik dengan pembahasan ttg differentiated marketing dan undifferentiated marketing, tq

    BalasHapus